Kedewasaan Kristen ukurannya adalah bisa mengimbangi Bapa. Inilah yang dimaksud Tuhan Yesus agar kita sempurna seperti Bapa (Mat. 5:48). Mengimbangi Bapa artinya bisa sepikiran dengan Bapa. Kalau seseorang bisa sepikiran dengan Bapa barulah bisa mimiliki hubungan yang benar atau ideal dengan Bapa. Inilah yang dimaksud mengambil bagian dalam kekudusan-Nya. Ini bukan hanya berarti kita bisa menjadi manusia saleh atau suci seperti Tuhan tetapi kita bisa dipisahkan dari yang lain untuk menjadi alat Kerajaan Allah yaitu hidup dalam rencana Allah sepenuhnya.
Kalau Tuhan Yesus menjadi Tuhan bagi kemuliian Allah Bapa, kita menjadi hamba bagi kemuliaan Allah Bapa. Berinteraksi dengan Allah Bapa sebagai pribadi yang dewasa akan membuat seorang anak Tuhan menempatkan diri seperti Tuhan Yesus menempatkan diri di hadapan Bapa ketika mengenakan tubuh manusia. Di sini seseorang bisa dikatakan sebagai man of God. Kalau Tuhan Yesus adalah Allah yang menjadi manusia sekarang kita manusia menjadi seperti Allah dalam karakter-Nya.
Oleh sebab itu mengikut Tuhan Yesus berarti mengikuti jejak-Nya. Proses mengikut Tuhan Yesus adalah proses mencetak manusia seperti Kristus. Orang-orang seperti ini adalah buah-buah yang dihasilkan oleh Tuhan Yesus melalui pekerjaan Roh Kudus dalam kehidupan orang-orang yang memberi diri dibentuk dan diproses. Orang-orang seperti ini adalah kebanggan Tuhan Yesus di hadapan Allah Bapa di Surga. Inilah sebenarnya tujuan hidup kekristenan itu. Sampai di sini kita terhisap sebagai saudara bagi Tuhan Yesus dimana Tuhan Yesus menjadi yang sulung di antara banyak saudara.
Pelayanan pekerjaan Tuhan idealnya dilakukan oleh orang-orang yang berkapasitas atau berkualitas karakternya seperti Tuhan Yesus. Jadi, tidak cukup dengan gelar kesarjanaan atau pengalaman hidup sebagai pengusaha dan kecakapan melakukan marketing untuk membangun sebuah gereja atau pelayanan yang besar. Seorang pelayan Tuhan yang baik tercipta dari sebuah perjalanan panjang seorang anak Tuhan dalam mengenal dan mengerti kebenaran, mengenakan kebenaran dan melalui sebuah proses yang panjang untuk memiliki karakter seperti Kristus. Pelayan Tuhan yang ideal adalah kehidupan seseorang yang bergaya hidup seperti Tuhan Yesus, yaitu orang yang hidupnya hanya untuk melakukan kehendak Allah. – Solagracia –
Berita Terbaru